Dan Suatu Saat Nanti

Hempaskan sesaat nada silam penuh kekalutan
Dipenuhi segala rasa kemunafikan
Bukan karena sebuah kejenuhan atau kebencian
Ditinggalkan kebahagian yang mulai menebar di setiap rongga
Kemudian menjerumus kedalam api perdamaian..

Bukan dan Bukan seperti itu yang kumaksudkan..
Tak pernah ada satu pun rasa seperti yang kau maksudkan itu
Itu semua bukanlah aku.. aku bukanlah seperti itu..
Karena nada silam itu telah hancur..
Menjelma bersama debu-debu usang lama ku pendam

Jangan.. dan janganlah dengarkan
Cerita usang tentang diriku..
Yang tak sepenuhnya tentang diriku..
Memutar dan hanya berkutat tentang kejenuhan dan kemunafikan

Saat malaikat datang disisimu..
Buang semua bisikan-bisikan laknat tentang diriku..
Karna aku tak seperti yang mereka bisikkan
Percaya pada setiap alur yang ada disetiap sisi rongga hatimu

Dan suatu saat nanti..
Bisikan nada itu akan menjadi satu cambuk
Menjadi sebuah pembuktian tentang aku
Tentang siapakah diriku..

Untuk Saat ini kubiarkan nada ketidakseimbangan itu
Berkutat dan berkerumun di setiap sisimu
Menjelma menjadi keindahan yang berharap ketiadaan

Dan suatu saat nanti..
Kamu kan mengetahui..
Aku bukanlah seperti yang mereka kira
Dimana Saat itu mulut-mulut itu mulai membungkam
Membusuk dan terjerembab dalam nada kemunafikkan

Percayalah pada alur nada Tuhan..
Yang senantiasa membimbing dalam kebenaran
Bukan hanya sebuah rekaan
yang hanya mengada-ada tentang sebuah kebenaran

Believe and Trust in Ur Soul
Throw away all F##king Mind..

dear,







AryoCahyaLesmana
BoekanPoEjAnGgA